Deretan Alumni Magister Teknik Lingkungan Lanjut Studi S3

Semangat untuk terus meningkatkan kompetensi diri tidak berhenti setelah wisuda, tetapi terus berlanjut demi memperdalam ilmu dan memberi dampak lebih besar bagi lingkungan. Semangat seperti ini ditunjukkan oleh deretan alumni Magister Teknik Lingkungan (MTL) yang melanjutkan perjalanan akademiknya hingga ke jenjang Doktor (S3). Diantara alumnus MTL yang saat ini sedang menyelesaikan studi doktoral adalah Ibu Azalia Fajri Yasin. Bu Azalia merupakan dosen di Universitas Muhammadiyah Sorong menempuh studi S3 di Doctoral School on Materials Sciences and Technologies, Obuda University, Hungary. Beliau menempuh studi doktoral dengan dukungan beasiswa dari Stipendium Hungaricum di kelola (Tempus Public Foundation) Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Hungaria.

Alumnus kedua yang baru mengawali studi doktoralnya adalah Bapak Mochammad Nur.  Pak Nur, yang berkarir sebagai Quarry Manager di PT. Holcim Indonesia menempuh studi S3 di Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor pada Program Studi Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Alumnus berikutnya adalah Ibu Erna Tri Asmorowati, menempuh studi doktoral di Teknik Sumber Daya Air Universitas Brawijaya, dengan dukungan beasiswa dari Program Doktor Untuk Dosen Indonesia Tahun 2025. Saat ini, Bu Erna merupakan Dosen di Universitas Mojopahit Mojokerto.

Ibu Erna bersama Dekan dan Promotor

Terdapat enam alumni yang juga bersemangat melanjutkan studi doktoral di Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS). Keenam alumni yang dimaksud bekerja di Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG). Mereka adalah Bapak Taufiq Hermawan, Rendy Irawadi, dan Jihan Ainul Rohmah dari BMKG Juanda Surabaya; Bapak Muhamad Biyadihie Adikuasa dan Ahmad Bahtiar dari BMKG Tanjung Perak Surabaya; dan Ibu Veronica Sinta Andayani dari BMKG Palembang. Keenam alumnus yang dimaksud, dalam penyelesaian studinya mendapatkan dukungan pendanaan melalui beasiswa dari Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia.

Dua alumnus lain yang juga sedang menyelesaikan program doktoral adalah Bapak Donny Yuslan Cortheo di Program Studi Ilmu Lingkungan, Sekolah Pascasarjana Universitas Diponegoro, dan Bapak Y.A. Widriyakara Setiadi di Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Masing-masing merupakan sosok pengusaha sukses dan dosen Universitas Katolik Darma Cendika Surabaya.

Pak Donny bersama para penguji seminar proposal Disertasi

Deretan alumni yang bersemangat melanjutkan pendidikannya ke jenjang doktoral, makin menegaskan peran Magister Teknik Lingkungan sebagai pencetak sumber daya manusia unggul dan siap menghadapi tantangan lingkungan di masa depan. Indonesia masih dan akan terus membutuhkan banyak tenaga ahli lingkungan, karena saat ini dan ke depan, Indonesia akan terus membangun dan menghadapi tantangan kelestarian lingkungan. Oleh karena itu, kepada para profesional, praktisi, birokrat, akademisi, fresh graduates, penggiat, aktivis, atau pemerhati lingkungan yang punya kemauan keras meningkatkan kompetensi diri, dipersilahkan untuk segera mendaftar sebagai peserta studi di Magister Teknik Lingkungan (MTL). Kuliah S2 Teknik Lingkungan ITATS dilaksanakan secara hybrid (paduan daring dan luring) dengan biaya terjangkau. Hal ini tentu menjadi peluang yang tidak boleh diabaikan. Selamat bergabung studi di MTL dan sukses selalu (Red. ULF).

alunmi MTL – ITATS