Selalu ada hal menarik dari perayaan dies natalis Jurusan Teknik Lingkungan (JTL). Di usianya yang makin dewasa, JTL makin profesional dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi Teknik Lingkungan yang dikelolanya. Demikian halnya dengan rangkaian acara peringatan hari jadi JTL ke-23 kali ini. Kegiatan dikemas lebih inovatif, sehingga tetap dirasakan kemeriahannya. Bu Taty Alfiah, ST, MT, selaku Ketua Jurusan Teknik Lingkungan, menyampaikan “tema perayaan dies natalis tahun ini adalah Ini Aksiku ! Mana Aksimu! Kegiatan diwujudkan dalam sejumlah lomba karya kreatif. Lomba ditujukan untuk mengajak kita semua melakukan aksi penghijauan, pengurangan sampah plastik dan stereofoam, serta pemilihan sampah biodegradasi dan non degradasi”.
“Lomba Karya Kreatif Lingkungan yang diselenggarakan melalui pemanfaatan sosial media ini, meliputi kejuaraan fotografi, videografi, desain poster, dan penulisan essay”, demikian Ibu Ro’du Dhuha Afrianisa, ST, MT, selaku penanggungjawab penyelenggaraan lomba menambahkan. Lomba secara antusias diikuti siswa siswi seluruh elemen sekolah menengah atas atau kejuruan yang sederajat se-Indonesia.
Kiranya ajakan untuk lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan mendapat tanggapan baik dari para millenial. Cukup banyak karya-karya kreatif dan menarik diunggah dalam akun Instagram @enviro.itats dan @teknik.lingkungan.itats untuk mendapatkan penilaian secara lebih luas oleh masyarakat. Berdasarkan hasil penilaian, tim juri Jurusan Teknik Lingkungan menetapkan empat juara utama dan tiga juara favorit.
Juara utama untuk (a) lomba fotografi diraih Marzoochi Achmad Saviola dari SMA Budi Utomo Perak Jombang, (b) lomba videografi dimenangkan Daffa Falah Ramadhan dari SMA 1 Srengat Blitar, (c) pemenang lomba desain poster diraih Felda Amelia dari SMKN 1 Jember, dan (d) Lomba Essay dimenangkan Salfa Dwi Firmansyah dari SMAN 1 Probolinggo. Sementara itu, juara favorit diberikan kepada: (a) Wahyu Joko Triyono Subroto dari SMAN 1 Pamekasan untuk lomba fotografi, (b) Meydiana Lestari dari SMA Muhammadiyah 10 Surabaya untuk lomba videografi, dan (c) Syahrur Ramadhan Wahyu Utomo dari SMA Wahid Hasyim Model Lamongan.
Gerakan kepedulian yang dicanangkan JTL melalui lomba karya kreatif kali ini, semoga akan terus bergulir bak bola salju. Makin banyak generasi millenial yang tertarik untuk belajar dan meningkatkan pengetahuan tentang lingkungan. JTL pun siap memfasilitasinya, bahkan telah disiapkan beasiswa senilai Rp 8.000.000 dalam bentuk pembebasan Dana Pengembangan Pendidikan, bagi 100 pendaftar pertama mahasiswa baru 2020 Jurusan Teknik Lingkungan. Selamat bergabung kuliah di JTL – ITATS dan selamat menikmati suasana bahagia dalam belajar. (red, ULF)