Sudah menjadi tradisi di lingkungan FTSP (Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan) untuk senantiasa bersemangat belajar bersama-sama diantara dosen dan mahasiswa. Tradisi tersebut ditunjukkan dengan keberangkatan sembilan mahasiswa dan lima dosen Teknik Lingkungan untuk menghadiri kegiatan workshop Integrasi Pengelolaan Sampah Organik. Delegasi yang berangkat adalah kolaborasi mahasiswa dan dosen program Sarjana (S1) dan Program Magister (S2) Teknik Lingkungan.
Workshop diselenggarakan oleh FORWARD yang merupakan program riset dan pengembangan teknologi serta strategi pengelolaan sampah organik di kota-kota Indonesia. Program ini adalah bagian dari proyek ERiC (Emission Reduction in Cities), di bawah pengawasan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Subdit Persampahan, Direktorat PPLP, Ditjen Cipta Karya). Program ditujukan untuk mempersiapkan konstruksi dan operasional TPA sanitary lanfill.
Sejumlah peneliti dari berbagai institusi, diantaranya dari Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Gadjah Mada, Universitas Brawijaya Malang, Universitas Airlangga, ITS, dan tentu saja dari ITATS sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta yang diundang, mengahdiri workshop yang digagas Mr. Bart Verstappen. Selaku koordinator FORWARD, Mr. Bart merancang workshop dalam dua sesi cukup menarik, yaitu seminar dan field trip.
Sementara itu, Ibu Dr. Yulfiah, ST, MSi sebagai ketua rombongan dari ITATS menyampaikan, keikutsertaan tim ditujukan untuk memanfaatkan event pembelajaran guna meningkatkan pengetahuan dan kapasitas di bidang pengelolaan sampah organik. Keikutsertaan dalam workshop kali ini juga ditujukan untuk meningkatkan interaksi antara pihak akademisi, praktisi, serta pemerintah. Keterlibatan Jurusan Teknik Lingkungan, baik program S1 maupun S2, dalam kegiatan kemasyarakatan di luar kampus, membuktikan bahwa ITATS senantiasa hadir untuk menebar kebermanfaatan. Selamat bergabung bersama Teknik Lingkungan ITATS, guna meningkatkan peran penyelamatan dan pelestarian lingkungan.