ITATS Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Berita Terkait

Mahasiswa Teknik Pertambangan ITATS Raih Best Presenter dan Top Five
Kuliah Tamu Prodi Teknik Pertambangan ITATS : Prospek Masa Depan Pertambangan Nasional di Era Transisi energi
Lima Mahasiswa Teknik Sipil ITATS Berangkat Ke Taiwan untuk Menyelesaikan Program Double Degree dan Magang Industri
Mahasiswa Sistem Informasi ITATS Raih Juara 1 dalam Perlombaan Software Development di PEKAN IT 2024
Mahasiswa Teknik Sipil ITATS Kembali Raih Juara di Tingkat Internasional

Program Kemitraan Masyarakat – Peningkatan Daya Saing Produk Kreatif Melalui Teknologi Informasi Bagi Industri Rumahan Kecamatan Turi Lamongan

Program Kemitraan Masyarakat merupakan program dari Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) Ristekdikti yang bersifat problem solving dengan sasaran masyarakat (baik yang produktif ataupun tidak produktif secara ekonomis). Dalam hal ini sasaran secara khusus adalah industri rumahan produk kreatif kerajinan anyaman dari plastik, serta kerajinan bunga hias palsu yang terletak di Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan. Kedua produk kerajinan tersebut diatas merupakan salah satu sumber mata pencaharian warga sekitar, sehingga diperlukan pengembangan industri rumahan ini untuk menguatkan pertumbuhan industri. Hal inilah yang diusung oleh Dosen Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS) bersama Ristekdikti, melalui penggunaan teknologi informasi untuk meningkatkan daya saing produk dan optimaliasi pemasaran produk secara online.

Adapun rangkaian pelatihan yang dilaksanakan di Kecataman Turi, khususnya Desa Karang Wedoro adalah bagaimana mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi untuk peningkatan desain produk sehingga produk kerajinan memiliki nilai jual lebih tinggi dari produk-produk sejenis, Pelatihan peningkatan daya jual melalui desain produk, Pelatihan pembukuan menggunakan Microsoft Office, Pelatihan penggunaan dan manajemen pemasaran produk secara online. Pelatihan-pelatihan tersebut dimaksudkan untuk dapat menunjang keberlangsungan dan kelancaran proses bisnis, serta pengembangan potensi industri rumahan warga Desa Karang wedoro Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan.

Dari kolaborasi pengetahuan secara teoritis dan implementasi teknologi informasi pada masyarakat ini diharapkan dapat menambah wawasan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya teknologi informasi dalam menjalankan sebuah bisnis. Antusisame masyarakat akan kegiatan ini cukup positif, hal ini terlihat dari jumlah peserta pelatihan yang jauh di atas prediksi kami sebagai penyelenggara. Harapan dari hasil kegiatan ini adalah kemandirian masyarakat industri dengan basis kreatifitas dengan bantuan teknologi informasi yang tepat sasaran untuk keberlanjutan insdurtri rumah tangga yang banyak berkembang di masyarakat.

(Red/RU)