ITATS Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Berita Terkait

Rektor ITATS Tanda Tangani MoU, Buka Kesempatan Emas Mahasiswa ITATS untuk Berkuliah di Taiwan
Mahasiswa Teknik Pertambangan ITATS Raih Best Presenter dan Top Five Presenter di Educative Fest
Kuliah Tamu Prodi Teknik Pertambangan ITATS : Prospek Masa Depan Pertambangan Nasional di Era Transisi energi
Lima Mahasiswa Teknik Sipil ITATS Berangkat Ke Taiwan untuk Menyelesaikan Program Double Degree dan Magang Industri
Mahasiswa Sistem Informasi ITATS Raih Juara 1 dalam Perlombaan Software Development di PEKAN IT 2024

Rektor ITATS Tanda Tangani MoU, Buka Kesempatan Emas Mahasiswa ITATS untuk Berkuliah di Taiwan

Rektor ITATS Tandatangani MoU di Bali, Mahasiswa Berpeluang Raih Gelar Ganda di Taiwan

Badung, Bali [7 November 2024] — Dr. Mat Syai’in, S.T., M.T., Ph.D., Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS), menjadi salah satu dari beberapa rektor perguruan tinggi Indonesia yang diundang oleh pemerintah Taiwan untuk menandatangani Memorandum of Understanding (MoU). Penandatanganan ini dilakukan dalam acara bergengsi Taiwan-Industrial Talent Education Summit and Education Fair 2025 yang diselenggarakan di Politeknik Negeri Bali.

Melalui MoU ini, mahasiswa ITATS memiliki kesempatan emas untuk meraih gelar ganda (double degree) di 20 universitas ternama di Taiwan dengan dukungan beasiswa penuh. Selain itu, program INTENSE juga menawarkan kursus bahasa Mandarin secara gratis bekerja sama dengan organisasi Yushan Mandarin, sehingga para peserta dapat lebih siap menghadapi lingkungan akademik dan industri di Taiwan.

Dr. Mat Syai’in, S.T., M.T., Ph.D. (Rektor ITATS) menanda tangani MoU Taiwan-Industrial Talent Education Summit and Education Fair 2025
Foto bersama peserta Taiwan-Industrial Talent Education Summit and Education Fair 2025

Apa saja keuntungan yang bisa didapatkan dari program INTENSE?

  • Gelar Ganda: Mahasiswa yang mengikuti program ini akan mendapatkan dua gelar dalam waktu yang relatif singkat, yaitu 1,5 tahun di Taiwan dan 2,5 tahun di ITATS.
  • Magang Industri: Selain gelar ganda, mahasiswa juga berkesempatan untuk magang di industri selama minimal 1 tahun, sehingga pengalaman kerja mereka semakin kaya.
  • Program Post-Baccalaureate: Bagi alumni yang ingin melanjutkan studi, terdapat program post-baccalaureate degree yang memungkinkan mereka meraih gelar S1 yang kedua hanya dalam waktu 2 tahun, serta kesempatan magang selama minimal 1 tahun.
  • Penguasaan Bahasa Mandarin: Dengan adanya kursus bahasa Mandarin gratis, mahasiswa akan memiliki kemampuan berbahasa Mandarin yang baik, yang sangat bermanfaat untuk karir mereka di masa depan.
  • Beasiswa: 10000 NTD per bulan, SPP Gratis, Reimbursement biaya: Tiket pesawat pergi, Visa dan Passport

Apa saja yang perlu dipersiapkan?

  • Kemampuan Bahasa Inggris. CEFR B1/TOEFL ITP 460/TEOFL iBT 42/TOEIC 550/IELTS 4
  • IPK min 3,0
  • Pada semester 3 di Taiwan, TOCFL A2.

Kunjungan Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS) ke Taiwan telah membuka peluang besar bagi mahasiswa untuk melanjutkan studi internasional. Melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Chaoyang University of Science and Technology, mahasiswa ITATS berkesempatan mengikuti Program INTENSE yang menawarkan gelar bergengsi dan pengalaman belajar di lingkungan internasional.

“Semua dokumen telah diselesaikan. Kini, semangat Anda yang dibutuhkan untuk meraih beasiswa ini. Selamat dan sukses,” ujar Rektor ITATS.

Sylvia Huang, Deputy Director dari Program INTENSE, turut mengajak para mahasiswa, “Silahkan masuk ITATS. See you in Taiwan.”

Bagi mahasiswa yang tertarik, informasi lebih lanjut bisa diperoleh melalui International Office dengan menghubungi Bu Dewi Kusuma di +62 8513 2323 477.

Mahasiswa ITATS yang berpartisipasi dalam pameran yang diadakan secara hybrid di Politeknik Negeri Malang

Selain itu, mahasiswa ITATS juga turut berpartisipasi dalam pameran yang diadakan secara hybrid di Politeknik Negeri Malang. Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas lulusan ITATS dan memperluas kontribusi di tingkat internasional.